Apa Saja yang Perlu Disiapkan Saat Ikut Demo? Berikut Barang yang Harus Dibawa
Ikut demonstrasi butuh persiapan karena ada risiko bentrok fisik. Jangan langsung berangkat dengan baju di badan.
Jakarta, TheStanceID - Aksi demonstrasi menentang revisi UU PIlkada pada 22 Agustus 2024 lalu di berbagai kota di Indonesia menimbulkan korban luka-luka.
Sebagian mahasiswa sempat dibawa ke RS karena pingsan terkena tembakan gas air mata atau water canon. Ratusan ditangkap.
Di Jakarta, misalnya, menurut Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM), sebanyak 159 mahasiswa ditangkap oleh Polda Metro Jaya dalam aksi demonstrasi di depan gedung DPR/MPR.
Bentrok fisik adalah resiko demonstrasi. Karena itu, ikut demo butuh persiapan. Tidak bisa asal berangkat. Berikut hal-hal yang perlu dipersiapkan saat hendak ikut demonstrasi.
Pahami isu
Hal paling mendasar. Jangan ikut demonstrasi kalau kamu tidak tahu isunya apa dan tuntutan demo itu apa.
Kenali lokasi
Lokasi demonstrasi bisa beragam. Kenali lokasi. Idealnya, kamu juga sudah harus memiliki semacam escape plan seandanya situasi mulai tidak kondusif.
Jangan sampai ketika situasi makin panas kamu malah bingung, 'Waduh, harus berlindung ke mana ya?" Escape plan semacam itu sudah harus disiapkan sebelumnya.
Memiliki kelompok
Jangan pernah sendirian ikut demo. Kamu harus tergabung dalam kelompok, idealnya 4-5 orang. Ini penting buat keamanan.
Meski itu demo dalam jumlah besar, misalnya diikuti 100 orang, usahakan tetap kumpul dengan kelompok kecilmu, saling back up, melindungi satu sama lain.
Keberadaan kelompok ini penting karena bisa dengan cepat memberikan pertolongan seandainya ada anggota kelompok yang luka, pingsan, ditangkap aparat dan sebagainya.
Minta doa orang tua atau keluarga
Jangan disepelekan ya Bro, Sis.. Dalam demonstrasi UU Cipta Kerja pada 2020 lalu, ada siswa SMU dan mahasiswa yang ikut demo dan tidak kembali untuk selamanya.
Doa orang tua itu penting. Perlindungan Illahi.
Setelah persiapan demo selesai, barang apa yang perlu dibawa?
Kenakan pakaian yang nyaman dan mudah untuk bergerak.
Sepatu kets yang mudah untuk berlari.
Masker atau penutup wajah untuk melindungi identitas.
Bawa kartu identitas
Uang cash secukupnya
HP dengan pulsa yang cukup, untuk komunikasi. Jika perlu membawa powerbank, agar tidak low batt ketika ikut demo.
Kontak nomor darurat, baik nomor yang disediakan panitia atau nomor lain seperti layanan ambulan dan sebagainya. Idealnya berbagai nomor darurat itu di-speed dial hingga bisa langsung dipencet untuk menghubungi kalau ada apa-apa.
AIr minum, setidaknya dua botol besar ukuran 1 liter. Ini buat dirimu sendiri, karena akan berpanas-panas di terik matahari.
Obat-obatan ringan seperti betadine atau rivanol (pembersih luka), atau ethylcloride (etil klorida) spray yang sering digunakan untuk mengurangi nyeri akibat cedera.
Kacamata renang (google). Tujuannya untuk mengurangi efek gas air mata yang sering ditembakkan aparat. Ini lebih ampuh daripada mengoleskan pasta gigi di sekitar mata.
Pelindung lutut. Kamu pernah lihat atlet voli pakai pelindung lutut? Kalau kamu punya barang seperti itu, segera pakai. Percayalah, jatuh di aspal dan terkena lutut itu sakitnya bukan main.
Jika semua barang itu kamu masukkan ke dalam tas, kamu pun siap berangkat. Sebagai perbandingan, kamu bisa cek perlengkapan standar para demonstran Hong Kong pada 2019 berikut.
Itulah hal-hal penting yang harus kamu siapkan. Selamat ikut demonstrasi. Semoga kembali selamat sampai di rumah. (bsf)